PakPresiden Indonesia SBY direncanakan akan terbang ke Oslo Norwegia pada tanggal 26 Mei 2010, Untuk menghadiri acara forum perubahan iklim.
Pada acara itu Pula Negara Indonesia akan mendapatkan komitmen bantuan sebesar US$ 1 Miliar yang diperolah dari dana internasional untuk menekan efek rumah kaca
di Indonesia termasuk penanganan lahan gambut dan pelestarian hutan.
Selain itu Juga, forum ini akan kembali menegaskan komitmen Indonesia untuk terus mengurangi karbon hingga 26% dalam rangka mengatasi perubahan iklim (climate change).
adapun Tanggal 26 nanti Presiden akan ke Oslo Norwegia dalam hal membahas masalah itu, menggalang dana dan memberikan kepada kita sebesar US$ 1 miliar untuk menjaga hutan kita," kata Menko Perekonomian Hatta Rajasa di FEUI, Depok, Jumat (21/5/2010).
Dikatakan Oleh Hatta dengan adanya komitmen bantuan itu, maka semakin memantapkan optimisme Indonesia menjadi salah satu dari negara terkemuka dalam hal negara yang mampu memelihara paru paru dunia. Hal ini juga semakin mematahkan pandangan di mata dunia internasional sebelumnuya bahwa Indonesia menjadi negara perusak hutan.
Sebelumnya Menteri Kehutanan RI Zulkifli Hasan mengatakan pemerintah Indonesia akan mengajukan proposal kepada dunia internasional dalam forum perubahan iklim mendatang di Oslo Norwegia.
Beberapa wilayah yang akan diajukan dalam proposal itu antara lain penanganan lahan gambut di Riau seluas 700.000 hektar. Lahan ini rencananya akan dikelola Oleh Pemda dan pusat nelalui dana bantuan internasional.
Selain itu lahan sejuta hektar gambut di Kalimantan Tengah dan daerah kawasan hutan produksi yang bekas HPH (hak pengelolaan hutan) untuk dilakukan restorasi.
Latest Posts
Categories:
Category:
Program rehabilitasi Hutan

Posting Komentar